get app
inews
Aa Text
Read Next : Miris, 6 Mojang Bandung Ditangkap gegara Promosikan Situs Judi Online

Kasus Emak-emak Selundupkan Sabu ke Lapas Banceuy, Polisi Tetapkan 3 Tersangka

Rabu, 30 Agustus 2023 - 15:15:00 WIB
Kasus Emak-emak Selundupkan Sabu ke Lapas Banceuy, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
GA dan DD, dua dari tiga tersangka penyelundupan sabu ke Lapas Banceuy. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Penyidik Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polrestabes Bandung menetapkan tiga tersangka dalam kasus emak-emak selundupan sabu ke Lapas Banceuy. Ketiga tersangka berinisial GA (23), H (22), dan DD (38).

Mereka memerintahkan Y, ibu kandung GA menyelundupkan sabu ke Lapas Banceuy pada Kamis (24/8/2023). Sabu tersebut disembunyikan di kotak bolu kukus yang dibawa Y. Namun saat akan bertemu dan menyerahkan bolu itu ke GA, Y harus melalui pemeriksaan petugas Lapas Banceuy. Dari pemeriksaan itu, petugas menemukan sabu 2,58 gram.

Atas temuan itu, petugas Lapas Banceuy menyerahkan ibu Y dan barang bukti 2,58 gram sabu diserahkan ke Satres Narkoba Polrestabes Bandung. Berdasarkan hasil penyidikan, kami menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini, yaitu, GA, H, dan DD. GA menyruh ibunya mengirim kue. Si ibu tidak tahu, kue dikirim oleh ojek online itu diselipkan sabu. 

"Dia (ibu Y) potong bolu itu dan tidak ada apa-apa, sehingga si ibu mengirimkan ke dalam (Lapas Banceuy). Ternyata sabu ditempel di bawah dus kotak brownies, bukan di kuenya," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono didampingi Kasatres Narkoba AKBP Fauzan Syahir, Rabu (30/8/2023).

"Jadi ibunya tidak dijadikan tersangka. Berdasarkan keterangan saksi ahli, si ibu tidak terlibat sehingga hanya dijadikan saksi. Ini memang kurang ajar. Anak tersebut menyuruh ibunya sendiri (menyelundupkan sabu). Padahal ibunya tidak tahu apa-apa," ujar Kombes Pol Budi Sartono.

Kapolrestabes Bandung menuturkan, tersangka GA merupakan residivis. Ga memiliki jaringan pengedar sabu di luar lapas jadi mengirim barang haram sabu lewat ojek online (ojol).

"Dia (GA) meyakinkan ibunya (Di bolu tidak ada sabu). Si ibu tidak percaya sehingga memotong kue tersebut. Setelah yakin tidak ada apa-apa (sabu), si ibu mengirimkannya ke Lapas Banceuy. Ternyata, sabu disembunyikan di dalam kotaknya," tutur dia.

Saat ini, kata Kasatres Narkoba Polrestabes Bandung AKBP Fauzan Syahrir mengatakan, petugas masih memburu jaringan pemasok sabu tersangka GA, H, dan DD, warga binaan pemasyarakat (WBP) di Lapas Banceuy tersebut," kata Kasatres Narkoba Polrestabes Bandung. 

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisi Y ditangkap petugas Lapas Kelas IIA Banceuy, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (24/8/2023). Y kedapatan hendak menyelundupkan sabu dalam kue bolu.

Kepada petugas, Y mengaku mengirimkan sabu tersebut untuk anaknya berinisial GA yang menjalani hukuman di Lapas Banceuy.

Kalapas Kelas IIA Banceuy Heri Kusrita mengatakan, penggagalan upaya penyelundupan itu bermula ketika petugas menggeledah Y yang hendak menjenguk anaknya. Dia mendaftar untuk bertemu secara tatap muka ke petugas sekitar pukul 10.40 WIB.

"Diperiksa petugas secara detail, mulai dari barang bawaan yang dibawa melalui sistem penggeledahan barang dan body checking melalui sinar ultraviolet yang dilakukan di pintu P2U," kata Heri Kusrita dalam keterangan yang diterima.

Heri Kusrita menyatakan, sabu yang hendak diselundupkan oleh Y ditemukan petugas di dalam kotak kue bolu. Total sabu yang dibawa oleh Y, 2,58 gram. Sabu itu dikemas dalam 9 paket.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut