Kapolres Cimahi Ancam Tindak Tegas Geng Motor yang Resahkan Masyarakat

CIMAHI, iNews.id - Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengancam menindak tegas geng motor yang meresahkan masyarakat di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB). Tindakan tegas harus dilakukan agar Cimahi dan KBB aman dan kondusif.
Diketahui, beberapa waktu terakhir, aksi brutal geng motor meresahkan masyarakat Kota Cimahi. Mereka menggunakan senjata tajam celurit dan tanpa pandang bulu menyerang warga yang melintas di jalan.
"Fokus saya sekarang, salah satunya adalah menindak geng motor karena sudah sangat meresahkan," kata Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono saat ditemui di Mapolres Cimahi, Rabu (18/1/2023).
AKBP Aldi Subartono menyatakan, personel Polres Cimahi tidak akan segan-segan menindak tegas pelaku geng motor yang telah membuat masyarat resah.
"Mereka kerap menyerang warga hingga terluka, terutama pada malam hari sehingga membuat kondusivitas wilayah (Kota Cimahi dan KBB) terganggu," ujar AKBP Aldi Subartono.
Kota Cimahi dan KBB, tutur Kapolres Cimahi, daerah rawan aksi brutal geng motor. "Bagi masyarakat yang menjadi korban geng motor jangan ragu-ragu untuk melapor. Mereka juga diimbau waspada dan hati-hati saat berkendara di jalan dari aksi geng motor, premanisme, atau kejahatan lain," tutur Kapolres Cimahi.
Sebagai Kapolres Cimahi yang baru menjabat beberapa pekan, AKBP Aldi Subartono telah menginstruksikan kepada semua jajaran agar meningkatkan pelayanan publik yang cepat dan humanis.
Personel juga diinstruksikan meningkatkan kegiatan preemtif dan preventif untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, penegakan hukum yang tegas dan berkeadilan.
"Termasuk respons cepat setiap aduan masyarakat dan pengawasan secara melekat terhadap kegiatan seluruh personel," ucap AKBP Aldi Subartono.
Diketahui, aksi kriminal kejahatan jalanan oleh kawanan geng motor di wilayah hukum Polres Cimahi sudah cukup meresahkan. Kasus terakhir adalah aksi konvoi geng motor sambil membawa senjata tajam dan memblokade jalan.
Kelompok geng motor itu juga melukai dua pelajar AR (16) dan D (17) dengan senjata tajam. Saat itu, kedua korban melintas di Jalan Mahar Martanegara, Cimahi.
Editor: Agus Warsudi