Ini Respons Mahfud MD soal Dugaan Kekerasan di Ponpes Gontor: Proses Hukum
Rabu, 07 September 2022 - 10:55:00 WIB
Agus Warsudi
Dari keterangan keluarga korban, saat dimakamkan, harus mengganti dua kali kain kafan lantaran masih keluar darah. "Saat dimakamkan kafannya banyak darah, kepalanya ada darah, harus ganti kafan dua kali," kata salah seorang kerabat Soimah di lokasi.
Hotman Paris meminta Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta untuk mengusut kematian yang diduga karena dianiaya.
"Mohon segera dilakukan penyelidikan atas meninggalnya anak Ibu Soimah. Saya melihat fotonya meninggalnya sangat mengerikan. Diduga penganiayan," kata Hotman.
"Mohon Pak Kapolda Jawa Timur menyelidiki soal meninggalnya anak Bu Soimah ini, diduga ada penganiayaan," katanya.
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
3 tahun lalu
Santri Ponpes Gontor Tewas Dianiaya, Polisi Sita Barang Bukti Pentungan hingga Becak
Sumsel
3 tahun lalu
Besok Tim Forensik Mabes Polri Autopsi Jenazah Albar Mahdi, Santri yang Tewas di Gontor
Jatim
3 tahun lalu
Kasus Penganiayaan Santri Gontor hingga Tewas, Kemenag Jatim Tak Cabut Izin Pesantren
News
3 tahun lalu
Respons Tewasnya Santri Gontor, Kemenag Siapkan Aturan Pencegahan Kekerasan di Pesantren
Sumsel
3 tahun lalu
Tim Forensik RS Bhayangkara Sumsel Siap Autopsi Jenazah Santri Gontor yang Tewas Dianiaya
Jateng
15 hari lalu
Komite Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo Akan Diisi 9 Orang, Mahfud MD Ikut Bergabung
Berita Terkini
Jabar
40 menit lalu
Waktunya Upgrade Hunian! 4 Brand Wajib Kunjung di Mitra10 Home Renovation Expo 2025
Jabar
11 jam lalu
Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 8 Oktober 2025, Catat Lokasinya
Jabar
16 jam lalu
3 Jalur Alternatif ke Cikampek Tanpa Tol, Lebih Hemat dan Pemandangannya Indah!
Jabar
19 jam lalu
Penampakan Macan Tutul yang Ditangkap Masuk Hotel Anugrah Bandung
Jabar
19 jam lalu
Dapur SPPG Masih Ditutup, Ribuan Siswa di Bandung Barat Puasa MBG
Jabar
24 jam lalu
Warga Bandung Tolak Gerakan Rereongan Sapoe Sarebu: Kami Sudah Dibebani Pajak!