Ini Motif Pengamen Badut Pukul Kepala Pengendara Motor di Cibaduyut Bandung

BANDUNG, iNews.id - Egi (25), pengamen berkostum badut tupai yang ditangkap polisi karena memukul pengendara motor di perempatan Jalan Soekarno-Hatta (Soetta)-Cibaduyut, mengaku emosi spontan. Penyebabnya, roda sepeda motor yang dikendarai pria itu menyenggol kakinya.
"Ya saya emosi aja. Waktu itu saya belum joget, ngamen. Si bapak nyelonong ke depan. Ban depan motornya nyenggol kaki saya. Saya bilang, pak masih merah. Tapi si bapak diem aja. Saya emosi, saya pukul kepalanya," kata Egi di Mapolsek Bojongloa Kidul, Sabtu (10/7/2021).
Egi mengaku, menyesal melakukan pemukulan itu. Tapi keributan tidak berlanjut setelah pengendara motor minta maaf. Egi telah dua bulan mengamen dengan kostum badut. Untuk mengamen dengan kostum badut itu, Egi membayar sewa Rp40.000 per hari.
"Setiap hari saya mangkal di sana (perempatan Jalan Soetta-Cibaduyut) deket patung sepatu Cibaduyut. Sebelum ngamen badut, saya pakai gitar," ujar Egi.
Sementara itu, Kapolsek Bojongloa Kidul Kompol Arie Purwantono mengatakan, tak lama setelah peristiwa pemukulan itu viral di media sosial, personel Unit Reskrim Polsek Bojongloa Kidul langsung bergerak.
Editor: Agus Warsudi