Hari Ketiga Nelayan Hilang di Cirebon, Tim SAR Sisir Perairan hingga 18 Km
CIREBON, iNews.id - Tim search and rescue (SAR) gabungan melanjutkan operasi pencarian 1 anak buah kapal (ABK) yang hilang akibat Kapal Nelayan Bunga Jaya terbalik di perairan Cirebon. Pencarian dua hari belum membuahkan hasil.
Haris (50) warga Kota Depok dilaporkan hilang pada Selasa (18/07/2023) kemarin, korban diduga tenggelam saat Kapal mengalami kebocoran di lambung sehingga terbalik setelah diempas ombak di perairan Cirebon. Akibatnya, satu nelayan dinyatakan hilang. Sedangkan 12 nelayan lainnya selamat.
Kepala Seksi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Supriyadi mengatakan, pencarian seorang nelayan yang hilang hingga Kamis (20/7/2023) siang belum mendapatkan hasil. Pihaknya, akan melakukan pencarian ulang dengan cara melakukan perhitungan arah arus dan arah angin untuk menemukan titik kemana korban tersebut hanyut.
"Pencarian hari ini, kami kerahkan dua tim. Dari hasil perhitungan kami, objek yang kami cari bergeser ke arah barat kurang lebih sampai 10 nautical miles atau 18,52 kilometer (km)," kata Kepala Seksi Operasi Basarnas Bandung di sela operasi pencarian, Kamis (20/07/2027)
Supriyadi menyatakan, pencarian tersebut melibatkan Polairud Polda Jabar, Satpol Airud Polres Cirebon Kota, KPLP, Lanal Cirebon, terbagi dalam dua sektor. Masing-masing sektor melakukan pencarian dari 1-5 nautical miles.
"Dalam pencariannya, kita bagi menjadi dua tim, per tim melakukan pencarian dari 1 hingga 5 nautical miles," ujar Supriyadi.
Editor: Agus Warsudi