Gejala Pasien Pertama Cacar Monyet di Bandung, Lecet di Sekitar Kemaluan
Senin, 30 Oktober 2023 - 15:33:00 WIB
Agung Bakti Sarasa
Rochady menjelaskan, kasus Monkeypox pada dasarnya ditemukan pada orang yang dengan imunitas rendah atau daya tahan menurun, termasuk pada orang dengan HIV/AIDS. Dia pun meminta, agar masyarakat tetap menjaga kesehatan tubuh.
"Diharapkan masyarakat umum menjaga imunitas nya dengan makanan diet seimbang dan olahraga serta minum suplemen vitamin," ujarnya.
Rochady berharap, masyarakat yang merasakan beberapa gejala yang mengarah pada penyakit cacar monyet segera melaporkan pada puskesmas atau dinas kesehatan di masing-masing kabupaten/kota untuk mendapatkan penanganan.
"Kalau yang merasa imunitas nya turun yang kontak lama dengan pasien yang gejalanya seperti cacar segera melaporkan diri," katanya.
Editor: Asep Supiandi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
2 tahun lalu
Waspada, Cacar Monyet Sudah Masuk ke Jabar, Ini Langkah Dinas Kesehatan
Yogya
1 tahun lalu
3 Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Jogja, Ini Kata Dinkes DIY
Jabar
2 tahun lalu
RS Diminta Tak Tolak Pasien, Pj Gubernur Jabar Lacak Penyebaran Cacar Monyet
Jabar
2 tahun lalu
1 Warga Cirebon Positif Cacar Monyet, Pasien Diisolasi di Rumah Sakit
Jabar
2 tahun lalu
Pasien Cacar Monyet di Cimahi Pernah Ngontrak, Dinkes Telusuri Kontak Erat
Jabar
2 tahun lalu
Dinkes KBB Temukan Pria Penyintas HIV asal Cianjur Suspek Cacar Monyet
Berita Terkini
Jabar
4 jam lalu
Tarung Berdarah Kelompok Remaja di Bogor, 1 Terkapar Luka Bacok 3 Ditetapkan Tersangka
Jabar
5 jam lalu
Kepala Desa di Kuningan Ditahan atas Dugaan Korupsi Dana Desa Rp1 Miliar Lebih
Jabar
5 jam lalu
Kebakaran Kantor Desa Sukaharja, Staf dan Warga Sekitar Panik Lihat Api dan Asap Tebal
Jabar
6 jam lalu
Sesepuh Pesantren Buntet Cirebon Dukung Penuh Gelar Pahlawan Nasional Soeharto
Jabar
8 jam lalu
Pria Misterius Tewas Tertabrak Kereta Api di Cirebon, Potongan Tubuh Tercecer
Jabar
8 jam lalu
Oknum Sekretaris Dinas di Kuningan Ditahan Polda Jabar, Kasus Apa?