Gara-gara Pandemi Covid-19, Indeks Baca Masyarakat Jabar Turun 7 Poin
Sedangkan variabel ketiga dalam mengukur indeks baca di Jawa Barat adalah kebiasaan membaca masyararakat. Hasil penelitian tersebut berada di angka 63,54.
"Kita patut bersyukur, masyarakat masih memiliki kebiasaan membaca yang cukup. Mungkin di rumahnya masing-masing mereka tetap melaksanakan membaca," ujar Asep.
Semantara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat Ahmad Hadadi mengatakan, Dinas PKD Jabar terus berupaya meningkatkan indeks membaca masyarakat. Salah satunya dengan berusaha menambah sarana membaca, seperti perpustakaan.
Saat ini, kata Ahmad Hadadi, jumlah perpustakaan di Jawa Barat sebanyak 22.116. Dinas PKD Jabar mendorong lembaga-lembaga yang belum memiliki perpustakaan agar segera membangun fasilitas membaca tersebut.
Editor: Agus Warsudi