BANDUNG, iNews.id - Rasio kesenjangan antara miskin dan kaya atau gini ratio di Jawa Barat semakin lebar seiring pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat. Pada periode Maret 2023, gini ratio baik di kota dan desa tercatat mengalami kenaikan sebesar 0,425.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar, pada Maret 2023, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Jawa Barat yang diukur oleh gini ratio sebesar 0,425. Angka ini meningkat 0,013 poin jika dibandingkan gini ratio September 2022 sebesar 0,412 dan meningkat 0,008 poin dibandingkan Maret 2022 mencapai 0,417.
Kejari Bandung Kembalikan Uang Rampasan Perkara Korupsi Rp14,3 Miliar ke Kas Daerah Pemprov Jabar
"Gini ratio di perkotaan pada Maret 2023 tercatat 0,439, naik dibandingkan September 2022 sebesar 0,427 dan Maret 2022 yang 0,428," kata Kepala BPS Jabar Marsudijono.
Marsudijono menyatakan, gini ratio di daerah pedesaan pada Maret 2023 tercatat sebesar 0,321, naik dibandingkan gini ratio di perdesaan September 2022 yang sebesar 0,306. "Namun angka ini turun jika dibandingkan gini ratio di perdesaan pada Maret 2022 yang sebesar 0,322," ujar Marsudijono.
DPRD Minta Disdik Jabar Tindak Tegas Orang Tua yang Curang saat PPDB 2023
Editor: Agus Warsudi