get app
inews
Aa Text
Read Next : Hadirkan Terdakwa di Tandu Ambulans, Hakim PN Bandung Diadukan ke MA dan KY

Driver Ojol Dikeroyok di Jalan Astanaanyar Bandung, Pelipis dan Mulut Korban Berdarah

Selasa, 23 Agustus 2022 - 20:02:00 WIB
Driver Ojol Dikeroyok di Jalan Astanaanyar Bandung, Pelipis dan Mulut Korban Berdarah
Seorang driver ojol jadi korban pengeroyokan di Jalan Astanaanyar, Kota Bandung. (Foto: Ilustrasi/Ist)

BANDUNG, iNews.id - RH (24), driver ojek online (ojol) dikeroyok beberapa orang di Jalan Astanaanyar, Kota Bandung, Selasa (23/8/2022) sekitar pukul 12.00 WIB. Akibat pengeroyokan yang diduga dipicu oleh perselisihan itu, korban mengalami luka di pelipis dan mulut.

Kapolsek Astanaanyar Kompol Fajar Hari Kuncoro mengatakan, benar telah terjadi pengeroyokan yang dilakukan oleh dua orang, MHG (22) dan AS (23) terhadap driver ojol RH. Itu terjadi karena korban dan pelaku berselisih saat berpapasan di depan gang. 

"Jadi, saat ojol itu lewat Jalan Astanaanyar, ada kendaraan roda dua (pelaku) keluar gang. Keduanya berpapasan dan mengerem mendadak," kata Kapolsek Astanaanyar kepada wartawan, Selasa (23/8/2022). 

Pelaku dan korban, ujar Kompol Fajar Hari Kuncoro, sempat cekcok mulut. Pemicunya, MHG, pengendara motor yang keluar dari gang itu mengeluarkan kata-kata kasar kepada pengemudi ojol. Pelaku MHG memukul driver ojol tersebut dan dibantu temannya, AS. 

"Setelah melakukan pemukulan, terduga pelaku pergi. Korban bersama teman-temannya (sesama driver ojil) membuat laporan polisi ke Polsek Astanaanyar," ujar Kompol Fajar Hari Kuncoro. 

Kapolsek Astanaanyar menuturkan, kedua pelaku sudah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan dan pendalaman. "Terduga pelaku sudah diamankan inisial MH dan AS. Pemicu pengeroyokan perselisihan di jalan saja. Kemudian cekcok dan terjadi pemukulan. Antara korban dengan pelaku tidak saling kenal," tutur Kapolsek Astanaanyar.

Ditanya tentang kondisi korban, Kompol Fajar Hari Kuncoro mengatakan, RH mengalami luka di pelipis, memar di wajah, dan kepala belakang. "Korban sudah divisum. Ada beberapa luka memar di wajah dan bagian bagian belakang kepala," ucap Kompo Fajar Hari Kuncoro. 

Peristiwa ini viral setelah korban membagikan foto dan narasi pengeroyokan yang menimpa dirinya di media sosial (medsos) dan WhatsApp Group (WAG).

"Mang saya di gebugan (dipukuli) d jln astana anyar, kronologi aya (ada) motor dari gang, kaos putih bade nubruk (hendak menabrak) saya, saya dari arah astanayar jalan raya , jol (tiba-tiba) bilang kasar anjing goblok, saya nembalan (membalas) ada apa kang, anjena jol (dia tiba-tiba) turun na (dari) motor terus teu kungsi lila (tak lama kemudian) tukang parkir dari arah belakang nenggel (memukul) saya ,terus si jelema (orang yang berkata) kasar eta (itu) najong (menendang) motor sareng neggel (dan memukul) mata saya. ahirna kabeh orang dinya nga gebukan (akhirnya semua orang di sana memukuli) saya, saya beberwekan (teriak-teriak) tengah jalan minta tolong ka ojol dugi lami (sampai lama), nembe aya nu areren (baru ada yang berhenti), ayeuna nuju bikin (sekarang sedang membuat) laporan sareng visum di polsek astana anyar , di bantosan ku (dibantu oleh) rekan" ojol," tulis korban dalam pesan singkat yang tersebar di WAG.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut