get app
inews
Aa Text
Read Next : Warga Majalengka Rela Berdesak-desakan demi Beras Rp9.400 per Kg

Disperidag Klaim Stok Beras di Jabar Berlebih, tapi Harga Malah Naik 

Kamis, 16 Februari 2023 - 17:35:00 WIB
Disperidag Klaim Stok Beras di Jabar Berlebih, tapi Harga Malah Naik 
Harga beras di Jabar naik di saat stok surplus. (Foto: Ilustrasi)

BANDUNG, iNews.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat mengklaim stok beras dalam kondisi berlebih alias surplus. Akan tetapi fakta di lapangan terjadi kenaikan harga beras di Jabar. 

Disperindag Jabar mendata, kenaikan harga beras hanya terjadi pada jenis premium. Semula, harga beras premium Rp13.000 per kg naik menjadi Rp15.000 per kg.

Berbagai alasan ini membuat Disperindag Jabar masih mencari penyebab dari kenaikan harga beras premium itu.

"Sekarang yang naik itu harga beras premium Rp15.000 dari sebelumnya sekitar Rp13.000-an. Jadi daerah kota, kalau di wilayah kabupaten aman, jadi hanya di daerah kota terutama di Bandung, Cirebon, sama daerah Bekasi," ujar Kepala Disperindag Jabar, Iendra Sofyan, Kamis (15/2/2023).

Dia mengaku, hingga kini belum mengetahui secara pasti penyebab kenaikan harga beras premium. Dugaan awal, kata Iendra, kenaikan harga beras premium disebabkan adanya momentum Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

"Saya kira ini fenomena HBKN, tidak hanya beras beberapa komoditas juga yang dianggap penting dan strategis itu biasanya pengusaha menaikkan harganya," ujarnya.

Menurutnya, tidak ada masalah terkait rantai distribusi beras dari petani hingga pasar. Sebab stok beras pada Badan Urusan Logistik (Bulog) dalam kondisi memadai dan aman.

"Kalau dari sumbernya menurut teman-teman Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) itu tidak ada masalah. Jadi petani juga lancar, cuaca juga tidak terlalu buruk," kata dia.

"Sejauh ini stok masih aman. Apalagi Bapanas sudah memberikan lampu hijau kalau Bulog bisa membeli impor," lanjutnya.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut