Demonstran Anarkistis Bentrok dengan Aparat di Cirebon, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

Tim pengendali massa (dalmas) pasukan anti huru hara Brimob dikerahkan. Petugas melepaskan tembakan peringatan, gas air mata, dan menyemprotkan air dari water cannon.
Tindakan tegas dilakukan karena khawatir massa anarkistis mengancam keselamatan warga. Apalagi saat bersamaan datang salah calon presiden (capres) yang tengah menggelar kampanye.
Petugas pun memberikan pengamanan very important person (VIP) kepada capres tersebut. Petugas mengawal capres hingga seluruh situasi dinyatakan aman dan capres meninggalkan lokasi kampanye. Bahkan, Polresta Cirebon mengerahkan tim penembak jitu.
"Ini merupakan simulasi pengamanan dan pengawalan VIP kepada capres dan sistem pengamanan saat terjadi unjuk rasa. Upaya ini dilakukan untuk lebih memperkuat kesiapan petugas yang akan ditempatkan di TPS, kantor KPU hingga wilayah rawan konflik," kata Kapolres Cirebon Kombes Pol Arif Budiman seusai kegiatan simulasi sispamkota.
Kombes Pol Arif Budiman menyatakan, petugas akan berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam menciptakan situasi kondusif saat dan pasca-Pemilu 2024.
Editor: Agus Warsudi