Cerita Warga Majalengka Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19 setelah Keluarga Terkonfirmasi Positif
Setelah memutuskan untuk isolasi mandiri, lanjut dia, permasalahan baru kembali datang. Dia mengaku mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari selama menjalani isolasi mandiri.
"Dari mana kami bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari? Satu sisi kami harus isolasi, di sisi lain, kebutuhan sehari-hari kami bagaimana," katanya.
"Terbaru kami baca berita bahwa warga yang terkonfirmasi positif dijamin Rp45.000 per hari. Nyatanya, dari tanggal 6 kami isolasi, tidak ada apa pun dari pemerintah, khususnya pemdes," ujarnya.
Menurut dia, dalam menjalani isolasi mandiri, jaminan biaya hidup Rp45.000 per hari bukan yang utama. Apalagi, dalam satu hari dibutuhkan di atas Rp100.000 untuk pemenuhan makan.
"Yang jadi fokus kami, bagaimana pemerintah memastikan hak-hak warga yang terkonfirmasi positif, yang lagi isolasi mandiri," katanya.
Dia berharap, ke depan pemerintah lebih serius lagi dalam mengawal setiap kebijakan yang dikeluarkannya. Dengan demikian, penanganan Covid-19 benar-benar bisa berjalan dengan maksimal.
Editor: Maria Christina