Berdalih Terjepit Kebutuhan Sekolah Anak, Kuli Bangunan di Cirebon Edarkan Sabu

CIREBON, iNews.id - Berdalih terjepit kebutuhan bayar sekolah anak, seorang kuli bangunan di Kota Cirebon, nekat mengedarkan narkoba jenis sabu. Namun aksinya itu tidak berlangsung lama karena digagalkan polisi yang berpatroli.

Dalam penggagalan aksi pelaku, polisi berhasil menangkapnya dengan barang bukti seberat 12 gram sabu.

Baca Juga

Ngeri, BPBD KBB Sebut 93 Sekolah Berada di Dekat Sesar Lembang

Pengungkapan kasus tersebut bermula saat petugas tengah berpatroli malam, melihat seorang pria yang mencurigakan. Petugas lalu mendatangi pria tersebut. Ternyata pelaku yang berinisial HS hendak melakukan transaksi narkotika jenis sabu.

"Saat dilakukan penggeledahan, petugas yang mengecek hape HS, mendapati pesan singkat dari orang yang tak dikenal, di HP itu adanya lokasi penyimpanan sabu," kata Kapolres Cirebon Kota AKBP M Fahri Siregar. Selasa (29/11/2022)

Baca Juga

Banjir Rendam 400 Rumah di Dayeuhkolot Bandung, Aktivitas Warga Terganggu

Kemudian, lanjut Kapolres petugas langsung mengecek lokasi penyimpanan barang haram tersebut. Dan, pada saat melakukan pencarian dengan dipandu tersangka, petugas berhasil menemukan belasan paket sabu yang tersimpan rapi dengan bungkus korek api.

"Narkotika jenis sabu, kami temukan di bawah pohon yang ditutup dengan batu, di dalamnya terdapat 12,25 gram narkotika jenis sabu," ujarnya.

Baca Juga

Sule, Rizky Febian, dan Putri Delina Hadir di PN Bandung, Jadi Saksi Kasus Penggelapan

Tanpa perlawanan, HS bersama barang bukti belasan narkotika jenis sabu langsung digelandang petugas ke Polres Cirebon Kota, untuk dilakukan pemeriksaan dan pendalaman terhadap tersangka.

"Tersangka dan barang bukti kami langsung bawa ke ruang Satnarkoba untuk dilakukan pengembangan terhadap bandarnya. Kini, tersangka terancam hukuman minimal lima tahun dalam kurungan penjara," katanya.

Di Hadapan petugas, Hs mengaku nekat mengedarkan Narkotika jenis sabu tersebut lantaran terjepit biaya untuk keperluan sekolah anaknya yang sudah beberapa bulan menunggak bayar bulanan.

"Saya terpaksa melakukan ini, karena butuh dana untuk keperluan sekolah anak saya, sudah beberapa bulan tidak bayar bulanan sekolah, "kata Hs di depan awak media. 

Editor: Asep Supiandi