Badan Geologi Rilis Laporan Pemeriksaan Gempa Cianjur, Ini Analisisnya
Wafid menjelaskan gempa bumi ini tidak menyebabkan pematahan yang menerus hingga permukaan atau surface rupture karena magnitudo tidak terlalu besar.
Namun demikian, bagian patahan yang bergerak atau rupture area dapat diperkirakan dari area tempat berkumpul episenter gempa utama dan gempa susulan. Area itu memanjang dengan arah barat daya sampai timur laut mulai dari Warungkondang hingga Karang Tengah sepanjang kurang lebih 12 kilometer dan lebar delapan kilometer.
"Dengan membandingkan rupture area dengan lokasi kerusakan, nampak bahwa lokasi kerusakan paling parah berada di rupture area. Sementara daerah di luar rupture area mengalami guncangan dengan intensitas lebih kecil," katanya.
Editor: Asep Supiandi