get app
inews
Aa Text
Read Next : Eksploitasi Berlebihan, Air Bawah Tanah di Kota Cimahi Kategori Zona Merah

Awas Oknum Ngaku Pengawas Pemilu Meminta Uang ke Parpol dan Caleg di Cimahi

Jumat, 24 Februari 2023 - 10:53:00 WIB
Awas Oknum Ngaku Pengawas Pemilu Meminta Uang ke Parpol dan Caleg di Cimahi
Bawaslu Kota Cimahi mewaspadai oknum mengaku anggota meminta uang ke parpol dan caleg. (Foto: Ilustrasi/Ist)

CIMAHI, iNews.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cimahi mewaspadai oknum mengaku anggota pengawas Pemilu 2024. Kewaspadaan ini dilakukan berkaca dari kejadian pada Pemilu 2019.

Saat itu, partai politik (parpol) dan sejumlah calon legislatif (caleg), melapor ke Bawaslu Cimahi ada orang yang mengaku anggota bawaslu datang dan meminta uang.

"Ada beberapa pihak yang mengaku pengawas dari bawaslu di Pemilu 2019 lalu. Itu kami antisipasi karena khawatir muncul lagi yang bisa merusak nama baik bawaslu dan merugikan parpol atau caleg," kata Koordinator Divisi SDM Organisasi Diklat Bawaslu Kota Cimahi Ahmad Hidayat, Selasa (21/2/2023).

Ahmad HIdayat menyatakan, oknum tersebut datang ke caleg dan parpol dengan meminta sejumlah uang dengan alasan tertentu. Parpol dan caleg percaya karena oknum tersebut membawa surat bawaslu. Padahal surat itu dipastikan palsu. 

Bawaslu Cimahi, ujar Ahmad Hidayat, tidak mengetahui siapa pelaku yang mengatasnamakan bawaslu tersebut. Namun kasus pada Pemilu 2019 lalu menjadi pelajaran untuk menutup ruang gerak para pelaku. 

"Kami ini semangatnya adalah pencegahan agar tidak muncul berbagai pelanggaran pemilu dalam tahapan, baik pra maupun pasca. Caranya dengan melakukan sosialisasi agar tunduk dan patuh kepada aturan," ujar Ahmad Hidayat. 

Disinggung soal pengawasan di lapangan, Koordinator Divisi SDM Organisasi Diklat Bawaslu Kota Cimahi menuturkan, personel yang dimiliki Bawaslu Cimahi belum ideal. Sebab di Cimahi ada 600.000 jiwa lebih yang terbagi di tiga kecamatan dan 15 kelurahan. 

Tapi dengan sudah terbentuknya pengawas satu kelurahan satu orang, mereka bisa dioptimalkan untuk pengawasan.

"Meski personel yang ada tidak ideal tapi kami akan maksimalkan pengawasan. Termasuk memberdayakan personel dari sekolah pengawasan partisipatif yang sudah dilatih," tutur dia. 

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut