Arus Balik Wisatawan di Lembang Diprediksi Sabtu Siang-Sore Ini

BANDUNG BARAT, iNews.id - Kepolisian memprediksi arus balik kendaraan wisatawan di Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, akan terjadi pada Sabtu (31/10/2020) siang hingga sore. Untuk mengamankan arus balik tersebut, Polres Cimahi mengerahkan 130 personel untuk mengatur arus lalu lintas.

Kepala Unit Lalu Lintas (Kanitlantas) Polsek Lembang AKP Asep Ratman mengatakan, kepolisian telah menyiapkan rencana buka tutup jalan jika terjadi kepadatan arus kendaraan.

Gubernur Ridwan Kamil Sebut 100 Orang Reaktif Pascarapid Test Acak Libur Panjang

Sistem tersebut mulai diterapkan dari objek wisata Farmhouse atau Simpang Beatrix. Buka tutup jalan dilakukan juga dengan memantau volume kendaraan dari Kota Bandung.

"Kami upaya buka tutup dari mulai wisata Farmhouse, (Grand) Asia Afrika sampai dengan Otto Iskandar Dinata kemudian juga di Simpang Beatrix dengan Simpang Grand Hotel secara bergantian, mana yang terpadat maka kami akan prioritaskan," kata Kanitlantas Polsek Lembang dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (31/10/2020).

120 Wisatawan di TWGC Lembang Di-rapid Test, 1 Orang Reaktif

AKP Asep mengemukakan, Setiap libur akhir pekan dan libur panjang, kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menjadi destinasi favorit untuk dikunjungi. Sejumlah objek wisata bertebaran di kawasan utara Bandung yang berada di ketinggian sekitar 2.500 meter di atas permukaan laut (MDPL) yang berhawa sejuk ini.

AKP Asep Ratman mengatakan, agar liburan aman, nyaman, dan lancar, waspadai empat titik kawasan kecelakaan di kawasan wisata Lembang. Titik rawan kecelakaan pertama adalah Jalan Raya Tangkuban Parahu tepatnya di sekotar 16 atau sebelum gerbang objek wisata Orchid Forest. "Kontur jalan di kawasan ini menurun. Kalau dari Subang menuju Lembang sebelum gerbang Orchid (Forest), perlu diperhatikan jalur tersebut," kata AKP Asep Ratman.

Kemudian, ujar Asep, titik rawan kedua adalah, jalan di depan Mako Brimob Yon B Cikole. Sebab, di kawasan ini ramai lalu lalang kendaraan dari permukiman warga.

Titik rawan ketiga adalah kontur jalan menurun di sekitar Desa Cibogo. Keempat, jalan menikung sekitar Desa Gudangkahuripan setelah objek wisata Farmhouse.

"Di turunan Cibogo, itu rawan kecelakaan juga. Kami mengimbau para pengguna jalan agar tetap menaati rambu lalu lintas," ujar Kanitlantas Polsek Lembang.

Editor: Agus Warsudi