ABK KM Krapu Telantar di Indramayu, Minta Dipulangkan ke Daerah Asal

BANDUNG, iNews.id - Anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Kerapu Lodi telantar di Kabupaten Indramayu. Sebagian dari mereka minta dipulangkan ke daerah asal, Aceh dan Medan.
Pasalnya, mereka telah kehabisan bekal. Sedangkan untuk hidup di Kabupaten Indramayu, para ABK tersebut harus mengeluarkan biaya.
Sementara pemilik kapal dan perusahaan tempat para ABK bekerja tak memfasilitasi mereka untuk bisa kembali ke daerah asal, Medan dan Aceh. Bahkan perusahaan menahan kartu identitas pribadi para ABK.
"Kami sekarang telantar di Indramayu dan pihak perusahaan tidak mau memberikan data-data pribadi kami," kata seorang ABK Krapu Lodi.
"Kami sangat memohon bantuannya pak. Tolong bantuannya pak. Kami mau pulang ke kampung halaman kami saja pak. Di sini kami mau biaya dari mana? Ke laut gak bisa, diwajibkan harus memiliki KTP, Sementara KTP kami ditahan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jabar Taufik Garsadi memberikan respons terkait permintaan tolong para ABK tersebut.
Editor: Agus Warsudi