2 Siswi SMK PGRI Wanaraja Garut Ditampar Guru di Depan Kelas, Korban Trauma
GARUT, iNews.id - Kekerasan dalam dunia pendidikan kembali terjadi. Kali ini, peristiwa itu dialami oleh dua siswi SMK PGRI Wanaraja, Kabupaten Garut. Dua korban ditampar guru di depan kelas karena terlambat.
Akibat tindak kekerasan itu, kedua korban trauma. Apalagi, video amatir berisi rekaman detik-detik dua siswi SMK PGRI Wanaraja Garut mendapatkan hukuman tamparan dari guru di depan kelas, viral di media sosial (medsos).
Dalam video terlihat, kedua korban ditampar keras oleh guru pada Kamis (10/11/2022). Dua siswi kelas X Akutansi Kelembagaan (AKL) datang terlambat mengikuti kegiatan pembelajaran karena beralasan ke WC.
Akibat terlambat tersebut, dua siswi dipanggil ke depan kelas lalu ditampar. Seusai kejadian ini/ para siswi pun menjadi trauma. Bahkan salah satunya tidak sekolah karena malu.
Salah satu korban siswi kelas X AKL SMK PGRI, Risma Fuji Astuti mengatakan, kronologi kejadian berawal ketika dirinya bersama teman sekelas merasa khawatir dimarahi guru pendidikan Kewarganegaraan yang bernama Titik karena terlambat. "Akibat peristiwa itu, saya merasa malu dan sedih," kata Risma Fuji Astuti.
Editor: Agus Warsudi