get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Identitas 2 Buron Pencurian Disertai Pembunuhan di Toko Emas Kosambi Bandung

2 Pelaku Perampokan-Pembunuhan di Toko Emas Kosambi Bandung Diduga Kabur ke Sumatera

Kamis, 23 September 2021 - 16:29:00 WIB
2 Pelaku Perampokan-Pembunuhan di Toko Emas Kosambi Bandung Diduga Kabur ke Sumatera
Lokasi kejadian pencurian disertai pembunuhan di toko emas Gaya Baru, Jalan A Yani, Kosambi, Kota Bandung. (Foto: iNews.id/AGUS WARSUDI)

BANDUNG, iNews.id - Y dan A, dua pelaku perampokan disertai pembunuhan di toko emas Gaya Baru, Jalan A Yani, Kosambi, Kelurahan Kebonpisang, Kecamatan Sumubandung, Kota Bandung, diduga kabur ke Pulau Sumatera. Polisi memburu kedua penjahat yang kabur seusai menghabisi T (60) pemilik toko emas tersebut.

Dugaan dua pelaku Y dan A kabur ke Sumatera itu disampaikan Kapolsek Sumurbandung Kompol Septa Firmansyah. "Pelaku kemungkinan sudah (melarikan) diri ke Sumatera. Tapi istri kedua pelaku masih di Bandung," kata Kapolsek Sumurbandung, Rabu (22/9/2021).

Petugas Unit Reskrim Polsek Sumurbandung dibantu Satreskrim Polrestabes Bandung, ujar Kompol Septa, akan memburu dan menangkap kedua pelaku.

Saat ini, penyidik mendalami keterangan S, satu pelaku yang berhasil ditangkap pada Senin (20/9/2021). "Kami juga memeriksa empat. Jumlah saksi belum bertambah," ujar Kompol Septa.

Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo mengatakan, YA dan A merupakan warga Bandung. Bersama pelaku S yang telah tertangkap, Y dan A melakukan pencurian dan pembunuhan di toko emas Gaya Baru, Kosambi, pada Senin (20/9/2021) dini hari.

"Dari tersangka S kami mengamankan barang bukti dua kalung dan liontin. Namun kami belum bisa memastikan apakah dua kalung dan liontin itu emas atau imitasi. Kami akan mengecek keasliannya ke ahli emas. Kami juga belum tahu nilainya berapa," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung, Rabu (22/9/2021).

Ditanya apakah para pelaku itu benar merupakan teknisi CCTV, AKBP Rudi Trihandoyo menyatakan, itu hanya modus operandi pelaku agar bisa masuk ke toko korban. Sebenarnya, tiga pelaku, S, A, dan Ya, bukan teknisi CCTV.

"Itu modus aja. Mereka bukan teknisi CCTV. Jadi mereka itu mendatangi toko korban dan menawarkan memasang CCTV. Saat di dalam mereka malakukan pembunuhan dan pencurian," ujar AKBP Rudi Trihandoyo.

Diberitakan sebelumnya, kasus pencurian dan pembunuhan di toko emas Gaya Baru, Jalan A Yani, menggegerkan warga Kosambi, Kelurahan Kebonpisang, Kecamatan Sumurbandung, Kota Bandung pada Senin (20/9/2021). 

Dalam peristiwa ini, T (60), pemilik toko emas Gaya Baru, tewas, Senin (20/9/2021). Kepalanya mengalami luka parah akibat dipukul menggunakan benda tumpul. Selain itu, korban juga kehilangan barang berharga berupa perhiasan emas. 

Kapolsek Sumurbandung Kompol Septa Firmansyah mengatakan, berdasarkan keterangan tersangka S yang telah diamankan, peristiwa pencurian disertai pembunuhan itu berawal ketika korban meminta memasang 9 unit CCTV.

Namun pelaku hanya memasang tiga unit CCTV. "Kayanya dongkol dia (korban). Kemudian saat pemasangan, dia (tiga pelaku) diomelin terus (oleh korban). Karena itu timbullah rasa emosi. Melihat situasi (korban) sendirian dan melihat banyak emas (di toko) dan akhirnya (korban) dipukul pakai barbel sama kayu," kata Kapolsek Sumurbandung dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Selasa (21/9/2021).

Jadi awalnya, ujar Kompol Septa, para pelaku ini tidak ada niat untuk melakukan perampokan. Namun karena kesal dengan korban yang tinggal sendirian, akhirnya muncul niat menghabisi dan menggasak emas di toko korban. 

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut