Lokasi penemuan puluhan butir peluru tajam yang diduga peninggalan DI-TII. (FOTO: DOKUMENTASI KORAMIL BANTARUJEG)

"Penggali terus melakukan pencarian dengan saksama. Akhirnya ditemukan sebanyak 31 butir munisi aktif," ujar Letkol Inf Danang Biantoro.

Seluruh munisi yang ditemukan di areal pemakaman itu, tutur Danramil Bantarujeg, dibawa ke rumah Kuwu Sukadan dan dilaporkan kepada Babinsa Koramil 1706 Bantarujeg Sertu Cecep Somantri. 

Puluhan butir peluru tajam masih aktif tersebut diduga kuat peninggalan pemberontak DI-TII. 

"Alhamdulillah sampai dengan saat ini kepercayaan masyarakat kepada TNI masih sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dengan penyerahan munisi yang ditemukan masyarakat, bekas peninggalan zaman DI TII ke Koramil 1706 Bantarujeg," tutur Danramil Bantarujeg.

"Saat ini, munisi aktif tersebut diserahkan ke Polres Majalengka untuk proses identifikasi," ucap Letkol Inf Danang Biantoro.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network