Dudu Abdullah, warga Desa dan Kecamatan Cipeundeuy, KBB, yang sukses mengolah eceng gondok menjadi kerajinan bernilai tinggi dan diterima pangsa pasar nasional. (Foto/MPI/Adi Haryanto)

"Kalau ngandelin stok eceng gondok di Waduk Cirata gak cukup. Kami juga sering datangkan dari Demak, Tangerang, dan Yogyakarta," ujar Dudu Abdullah.

Menyiasati kendala tersebut, Dudu berencana pada awal 2022, membuat tempat penjemuran terapung dan menyediakan satu alat angkut perahu untuk kegiatan petani yang ngambil eceng gondok di danau.

"Kebutuhan eceng gondok kami dalam satu bulan sebanyak 1,5 ton, yang setengah ton bisa ditutup dari Cirata tapi yang satu ton lagi kami masih kekurangan," tuturnya.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network