Dua penganiaya suporter klub sepak bola di Sukabumi ditangkap. Pelaku menganiaya korban dengan cara dipikul dan diinjak. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

Lebih lanjut Dadi menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat pertandingan sepak bola antara kesebelasan CRV dari Desa Loji melawan kesebelasan Avansa dari Desa Sangrawayang. Pada saat itu kedudukan skor 2-0 untuk keunggulan kesebelasan Avansa di babak terakhir.

"Pertandingan sepak bola tersebut masih berlangsung, akan tetapi salah satu pendukung dari tim Avansa ada yang menyalakan kembang api. Kemudian korban mendatangi official tim Avansa, waktu itu korban dilerai oleh pihak panitia dan aparat keamanan," ujar Dadi.

Tiba-tiba, lanjut Dadi, dari arah belakang ada seseorang yang melakukan pemukulan, kemudian korban terjatuh dan ada satu lagi yang menginjak korban. Saat itu korban pingsan dan panitia langsung mengevakuasi korban ke RSUD Palabuhanratu. 

"Setelah kejadian tersebut kami dari Polsek Simpenan berusaha untuk menghentikan kegiatan pertandingan sepak bola dan meredam masyarakat. Alhamdulillah pada saat itu dari kedua kesebelasan bisa ditenangkan," ujar Dadi.

Setelah kejadian itu, polisi kemudian bergerak mengamankan dua orang tersangka. Dari hasil pemeriksaan motif dari kedua tersangka melakukan kekerasan tersebut adalah spontanitas melihat korban yang saat itu masuk ke lapang dengan nada tinggi. Dengan kata-kata yang kasar telah memancing emosi sehingga dia melakukan penganiayaan. 


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network