"Ketika mau kick off (babak perpanjangan waktu), pemain kami sama pemain lawan yang mukul dipanggil wasit. Konyolnya pemain kami dikasih kartu duluan, kartu kuning. Dan pemain lawan pun di kartu kuning juga, kan tidak adil. Itu harus merah," ucap Jhoni.
"Keputusan wasit itu membuat kami tidak puas. Kemudian kami menarik pemain, untuk tidak melanjutkan pertandingan. Kami milih WO (walk out)," ujar dia.
Sementara, nama pemain Perses yang melakukan pemukulan itu diketahui bernama Novi Sovianti. Adapun kiper Persima bernama Kesya Zahrotu Nissa.
Editor : Agus Warsudi
kasus pesepak bola kekerasan dalam sepak bola pemain bola pesepak bola pesepak bola muda Turnamen turnamen sepak bola kompetisi sepak bola Kabupaten Majalengka majalengka
Artikel Terkait