Dia menduga, Nikuba yang ramai diperbincangkan tidak murni mengunakan air, tetapi ada campuran lainnya seperti logam yang dicemplungkan ke dalam air. Campuran itulah yang diduga menjadi sumber energi.
Justru, kata dua, konversi air menjadi hidrogen sudah dikenal sejak 200 tahun lalu namun melalui penemuan prinsip elektrolisis sekitar tahun 1800, dan prinsip alkaline electrolysis sekitar tahun 1900. Pengembangan elektrolisis air untuk menghasilkan hidrogen mendapat perhatian yang semakin luas melalui integrasikan energi terbarukan (energy surya dan angin) sebagai sumber energi untuk konversi air secara elektrolisis.
"Elektrolisis secara alkalin (alkaline electrolysis) sudah mencapai teknologi yang dewasa untuk penggunaan energi industrial pada rentang kapasitas MW yang bisa diadaptasikan untuk kebutuhan pasar pada berbagai skala, " beber dia.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait