"Saya itu memang ngungsi karena enggak berani selama masih ada ada teror kobra ini," katanya lagi.
Ketua RT setempat, Eko Yulianto mengatakan, kobra ditemukan di dua lokasi. Pertama di rumah kosong dan kedua di rumah Erna.
"Kalau yang di rumah kosong, itu jenisnya ular king kobra. Kalau yang di lokasi kedua itu kobra jenis Jawa," ucap Eko.
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, warga langsung bersih-bersih dan menyisir lubang-lubang di dalam rumah kosong yang menjadi sarang dari induk ular kobra. Warga pun berencana akan memanggil pawang ular.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait