Bupati Marwan Hamami memimpin upacara Hari Kesaktian Pancasila 2023 di Kabupaten Sukabumi. (FOTO: ILHAM NUGRAHA)

SUKABUMI, iNews.id - Bupati Sukabumi Marwan Hamami berang karena kurang partisipasi sekolah menengah atas (SMA) dalam upacara peringatan Hari Kesaksian Pancasila. Dia menyoroti perbedaan tanggung jawab dalam pengelolaan pendidikan antara pemerintah pusat dan daerah yang mungkin menjadi penyebabnya.

Marwan Hamami mengatakan, Hari Kesaksian Pancasila adalah momentum penting untuk menegaskan satu-satunya ideologi negara yang diakui adalah Pancasila. Namun, dia menyayangkan banyak siswa SMA tidak hadir dalam acara upacara tersebut.

"Disayangkan. Ini yang datang tuh anak-anak kecil SMP yang memang perlu juga. Anak-anak SMA ke mana ini yang tentunya apakah gak diundang? Apakah hari Minggu? Ini lah akibat dari persoalan  tanggung jawab pendidikan yang diatur oleh pemerintah pusat yang tidak nyambung," kata Bupati Sukabumi, Minggu (1/10/2023). 

Menurut Bupati Sukabumi, keterlibatan SMA dalam peringatan seperti ini seharusnya menjadi prioritas. Namun, hal ini menjadi sulit dilaksanakan karena kewenangan terkait SMA berada di bawah pemerintah provinsi. Pendidikan karakter dan kepribadian siswa tidak bisa dipilah-pilah antara tingkat pendidikan, seperti SMA, SMP, dan SD.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network