Kericuhan ini berawal saat salah seorang koordinator aksi berorasi soal dampak ledakan dan kebakaran empat tangki BBM yang sangat dirasakan warga. Orasi itu membuat massa tersulut emosi sehingga memaksa masuk ke areal kilang.
Petugas yang berjaga sigap mengadang lalu terjadilah aksi saling dorong. Beruntung kejadian tersebut bisa diredam setelah polisi dan koordinator aksi menenangkan warga melalui pengeras suara.
Koordinator aksi Taufiqurrahman mengatakan, warga menuntut tiga jenis ganti rugi kepada Pertamina, meliputi ganti rugi kerusakan fisik rumah, material karena tidak bisa bekerja, dan dampak psikis atau kejiwaan.
"Ganti rugi yang diberikan Pertamina tidak sesuai dengan tuntutan warga. Jika tuntutan tidak dipenuhi, warga akan kembali unjuk rasa dengan massa lebih besar," ujar Taufiqurrahman.
Editor : Agus Warsudi
kebakaran kilang minyak kilang minyak meledak kilang minyak pertamina kilang balongan kilang pertamina balongan kilang minyak terbakar ganti rugi tuntutan ganti rugi indramayu Kabupaten Indramayu
Artikel Terkait