Kemudian, Sutarya keluar rumah dan melihat ke depan rumah ternyata TPT di pinggir kalan ambruk karena terjadi longsor.
Sutarya bersama warga berupaya membendung air agar tidak masuk ke dalam rumah. Namun debit air yang tinggi membuat upaya tersebut tidak berhasil.
"Selain hujan deras longsor TPT tersebut dipicu karena tidak berfungsinya drainase untuk saluran air hujan," ujar Jarot Prasetyo.
TPT yang ambruk tersebut sepanjang 15 meter dengan tinggi 3 meter. Dampak dari kejadian ini, lima rumah warga tergenang air bercampur lumpur dengan ketinggian sekitar 20 sentimeter, serta terputusnya saluran air bersih di wilayah tersebut.
"Warga menyebutkan, tanda-tanda akan ambruknya TPT itu sudah terlihat sejak lama dan sudah dilaporkan, tapi memang belum sempat ada perbaikan sudah ambruk," tutur dia.
Editor : Agus Warsudi
korban tembok roboh tembok roboh tembok ambruk TPT ambruk bandung barat kabupaten bandung barat BPBD KBB
Artikel Terkait