Telur asin rempah khas Indramayu. (FOTO: ANDRIAN SUPENDI)

Nuremi telah empat tahun berprofesi sebagai perajin telur asin rempah. Bahkan, telur asin rempah buatannya itu sudah sampai ke luar negeri karena dibawa oleh para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di negara Korea, Taiwan, Hongkong, China, Arab Saudi, dan Inggris.

"Para TKW (tenaga kerja wanita) yang kebetulan cuti dan kemudian berangkat kembali, mereka biasanya membawa telur asin rempah dari sini sampai sebanyak 200 butir," ujar dia.

Sebelum masa pandemi Covid-19, Nuremi mampu menjual telur asin rempah hingga 2.000 butir per hari. Namun, sejak pandemi melanda, dia hanya mampu menjual sebanyak 500 butir per hari dengan harga Rp3.000 per butir.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network