Lebih lanjut dr Supriyanto mengatakan, sebagian besar pasien gempa mengalami trauma tumpul atau benturan, kebanyakan juga ada patah tulang dan juga cedera kepala.
"Tadi arahan pak direktur untuk selanjutnya, apabila melampaui kuota, itu juga mungkin kita akan evakuasi ke rumah sakit terdekat, RS Secapa mungkin, kita sudah koordinasi untuk bisa menerima, yang jelas sudah berinformasi ke kami bahwa ketika nanti kita udah overload dari yang kita sedia mungkin ke RS Secapa dulu," ujar dr Supriyanto.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait