GE menyatakan, tidak banyak tahu apa yang dilakukan ayahnya dengan pelaku, karena setiap melakukan ritual, dia tidak ikut dan disuruh menunggu di tempat berbeda-beda, kadang di SPBU atau di hotel. Tidak jarang pula GE menunggu di jalan.
"Saya sempat mengingatkan ayah untuk berhenti ikut-ikutan uka-uka (penggandaan uang), karena dengan bisnis yang dijalaninya, penghasilan ayah sudah cukup," ujar GE.
Saat ini, tutur GE, keluarga menyerahkan kasus pembunuhan ayahnya tersebut ke kepolisian dan berharap pelaku dihukum setimpal.
"Ya (namanya juga) musibah, (jadi) bingung, intinya ikhlas aja. Saya juga pengennya hukumannya setimpal sama seperti apa yang pelaku lakukan ke ayah saya, korban. Saya pengennya gitu sih," ucap GE.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait