Sementara itu, dalam kejadian longsor tersebut terdapat kerusakan jembatan sebagai akses warga. Namun hal tersebut tidak menghambat aktvitas warga, karena ada akses lain yang bisa dilalui. Ditambah jembatan tersebut hanya jembatan kecil yang terbuat dari bambu.
"Kalau akses warga bisa ke jalan yang dekat juga jadi tidak fatal. Namun yang harus segera ditangani yakni tebing selokan yang berada di depan rumah Maman. Khawatir terjadi longsor susulan, sehingga berakibat rumahnya terbawa longsor," ujar Tommy.
Lebih lanjut Tommy mengatakan, untuk penangaan sementara, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kebonpedes dan pemerintah desa setempat yang terjun ke lokasi kejadian untuk evakuasi.
"Guna mengantisipasi longsor susulan. Kita merekomendasikan kepada pihak desa untuk segera mengajukan bantuan ke instansi terkait agar secepatnya diperbaiki jalan yang longsor, perkiraan kerugian materi berkisar di angka Rp70 juta," ucap Tommy.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait