MAJALENGKA, iNews.id - Akses Tol Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati resmi dioperasikan per Senin (20/12/2021). Dengan demikian, di Kabupaten Majalengka terdapat tiga gerbang tol yakni Sumberjaya, Kertajati dan Kertajati Utama (akses BIJB)
Di balik peresmian tol sepanjang sekitar 3,7 kilometer itu, ancaman banjir menghantui pengguna jalan di ruas tol tersebut. Pasalnya, kecamatan Kertajati masuk ke dalam daerah rawan banjir.
CEO Grup Bisnis Jalan Tol Astra, Kris Ade Sudiyono mengatakan, pengerjaan tol akses BIJB telah melakukan beberapa kajian, termasuk potensi-potensi yang mungkin timbul.
"Ada standar-standar yang harus dipenuhi. Kondisi jalan, lereng-lereng jalan tolnya. Ini sesuai standar technical yang ditetapkan," kata Kris seusai peresmian tol akses BIJB.
Lokasi tol yang sebelumnya merupakan lahan sawah, jelas dia, juga masuk ke dalam pembahasan saat proses pengerjaan. Dengan kajian-kajian itu, dia optimistis tidak akan ada gangguan berarti di tol yang tersambung dengan Tol Cipali di Km 158.700 itu.
"Daerah sini sebelumnya kan sawah. Tentunya sudah ada kajian. Harapannya kualitas yang dihasilkan sudah terpenuhi, hasilnya memenuhi standar yang ditentukan," ujar dia.
Sementara, pada musim hujan tahun lalu, beberapa ruas Tol Cipali, khususnya Km 126 sempat terendam banjir. Selain itu, jalan arteri selepas Gerbang Tol Kertajati pun sempat terendam banjir sehingga tidak bisa digunakan pengguna jalan.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait