KARAWANG, iNews.id - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) di sembilan sekolah yang siswanya terlibat tawuran. Sekolah tersebut bisa melanjutkan kembali PTM jika siswanya dipastikan sudah tidak melakukan tawuran kembali.
Kebijakan tersebut diambil untuk menimbulkan efek jera dan menekan angka tawuran yang belakangan sudah semakin brutal.
"Kita hentikan sementara PTM di sembilan sekolah yang terlibat tawuran beberapa waktu lalu. Tawuran yang terjadi saat baru dimulai PTM sangat kita sesali. Apa lagi ada korban luka parah ini sudah sangat serius. Makanya kita hentikan dulu PTM sampai siswannya benar-benar mengerti," katanya, Jumat (1/10/2021).
Menurut Cellica, kegiatan PTM di sembilan sekolah tersebut baru akan dilaksanakan kembali setelah pemerintah sudah yakin tidak akan lagi terjadi tawuran pelajar. Dia berharap siswanya menyadari dan tidak mengulangi aksi tawuran.
"Siswa sekolah harus menyadari tawuran itu dilarang dan melanggar hukum. Makanya kita berikan mereka sanksi tegas," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait