“Yarfa’u al-khilaaf ini bisa menjadi pedoman kita semua. Sebab urusan ini sejalan dengan prinsip kemaslahatan publik (al-maslahah al-‘âmmah) dimana sudah sepatutnya menjadi perhatian bersama agar tetap bisa menjaga kebersamaan dan ukhuwah,” tutur dia.
Kang Ace mengatakan, sejalan pula dengan kaidah lainnya yakni tashorruf al-Imam ala ar-Ra’iyah manuthun bi al-Maslahah’. Kebijakan pemerintah atas rakyat senantiasa didasarkan pada prinsip kemaslahatan umum.
Hadir dalam kegiatan itu antara lain Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung Barat Dadan Supardan, anggota fraksi dan segenap kader dan fungsionaris Partai Golkar di wilayah itu.
Dalam kegiatan itu, Kang Ace juga memberikan santunan bagi anak yatim yang ada di sekitar lokasi.
Kang Ace menyatakan, Golkar adalah partai yang telah berpengalaman. Bahkan ia menyebut Kabupaten Bandung Barat sempat menjadi lumbung suara partai Golkar di Jawa Barat.
Hal ini diantaranya karena ada faktor dukungan dari para kiai, ulama dan santri yang ada di Bandung Barat. Karena itu, dalam menghadapi Pemilu 2024, Kang Ace berpesan kepada para kader agar tidak menjauhi ulama sebagai penggerak Golkar di tengah umat.
Editor : Agus Warsudi
idul fitri 1444 hijriah hari raya idul fitri Hari Raya Idul Fitri 2023 penetapan hari raya idul fitri peringati hari raya idul fitri dpd golkar jabar DPD I Partai Golkar Jabar dpd partai golkar jabar ketua dpd golkar jabar ace hasan syadzily
Artikel Terkait