Dia menjelaskan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut terkait peristiwa rubuhnya sebagian atap di ruang kelas sekolahnya.
"Ini saya sedang bersama pak Kabid (kepala bidang) untuk menjenguk siswa yang kepalanya tertimpa genteng," katanya.
Sementara itu, salah satu orang tua siswa yang menjadi korban, Nengsih, warga Kampung Pasir RT 004 RW 005, Desa Bunisari, Kecamatan Malangbong, membenarkan jika anaknya yang bernama Adhitya Nugraha Pratama mengalami luka di bagian kepala. Dia menyebut anaknya saat itu sedang duduk di bangku belakang kelas.
"Terkena plafon, genteng, semuanya kaso-kaso rubuh, banyak paku-pakunya," tutur Nengsih.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait