Pesepeda melintas di seberang tanaman Edelweis di Buper Cidewata, Majalengka. Foto/SINDOnews/Inin Nastain

Yus menuturkan, pembudidayaan edelweis sampai saat ini masih terbilang langka. Kalaupun ada, sebagian besar sebatas memelihara, tanpa budidaya. “Karena tanaman ini langka dan banyak sekali gangguan, sehingga perlu dibudidayakan,” tutur Yus.

Rencananya, ungkap dia, awal tahun depan akan kembali dilakukan penanaman 3.000-5.000 bibit edelweis di Buper Cidewata. Penanaman edelweis sengaja dilakukan awal bulan dengan harapan ketika memasuki musim kemarau akan tumbuh bunga.

“Muncul bunga itu biasanya ketika masuk musim kemarau. Kami targetkan akan menanam antara 3.000 sampai 5.000 bibit lagi. Lahan (untuk budidaya secara keseluruhan) 1 sampai 2 hektare. Sekarang baru setengahnya,” ujar dia.

Penamaman edelweis tersebut, kata Yus, bekerja sama dengan pengelola Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) yang menggandeng kelompok Ciremai Bakti.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network