Perwakilan F-Soda foto bersama Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar seusai berdialog tentang langkah hukum terhadap Panji Gumilang. (FOTO: iNews/TOISKANDAR)

"Langkah ini menjadi jawaban terkait polemik dan kontroversi Al-Zaytun yang dianggap mencoreng Islam dan masyarakat Indramayu. Kami bakal menunda aksi unjuk rasa hingga ada keputusan lanjutan terkait gelar perkara terhadap Panji Gumilang," kata Saeful Anwar.

Walaupun F-Soda menunda unjuk rasa, ujar Saeful Anwar, tidak menutup kemungkinan akan ada massa lain menggelar demonstrasi di Ponpes Al-Zaytu jika Bareskrim Polri tidak menahan Panji Gumilang. "Massa F-Soda mendesak Panji Gumilang segera ditahan dan Ponpes Al-Zaytun dibubarkan," ujar dia.

Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar mengatakan, belum ada pemberitahun terkait aksi unjuk rasa dari massa lain ke Ponpes Al-Zaytun, Desa, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu.

"Kami mengimbau kepada Al-Zaytun agar tidak mendatangkan massa tandingan jika nanti ada aksi unjuk rasa. Dikhawatirkan terjadi bentrok antara pendukung Al-Zaytun dengan pengunjuk rasa," kata Kapolres Indramayu.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network