Bhabinsa Desa Pananjung Bripka Mochammad meninjau lokasi pergerakan tanah. (Foto: Polsek Cangkuang)

Potensi ancaman bencana tanah longsor, ujar Kombes Pol Erdi, ketika turun hujan deras dengan intensitas tinggi. "Dinding tebing yang berpotensi longsor itu hanya dibangun menggunakan tumpukan tanah dalam karung, dan posisi bangunan mepet dengan ujung tebing tersebut," ujar Kombes Pol Erdi.

Kades Pananjung Iis Sutiarsih mengatakan, sebelum membangun rumah, warga telah diberikan imbauan agar membangun dinding penahan tebing. "Sebagai kepala desa kami akan mengupayakan solusi agar pergerakan tanah ini tidak menimbulkan korban baik jiwa, luka, maupun material," tutur Kades Iis Sutiarsih.

Sementara itu, Kapolsek Cangkuang Iptu Aa Suminta mengatakan, terkait situasi cuaca beberapa hari terakhir, telah memberikan instruksi kepada seluruh Bhabinkamtibmas agar memonitor situasi wilayah rawan bencana baik banjir maupun longsor agar dapat diantisipasi.

"Alhamdulillah dalam kejadian pergerakan tanah di Desa Pananjung tidak menimbulkan korban jiwa, luka, maupun material," ucap Kapolsek Cangkuang.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network