Material yang memiliki kapasitas tinggi dan dapat diterapkan sebagai anoda adalah material silicon (Si) yang memiliki kapasitas hingga 10 kali lebih besar daripada grafit yang saat ini digunakan sebagai anoda baterai.
Namun kelemahan dari silikon adalah mudah pecah saat menyerap banyak litium. Karena itu penelitian Arfiyani dan tim, membuat suatu rekayasa silikon dengan melakukan polymer coating pada silikon berupa Si-poluaniline nanowire.
"Penelitian ini membuahkan hasil berupa baterai yang mampu bertahan hingga 350 cycle dan bisa digunakan pada arus listrik tinggi. Kendati demikian, pengembangan atas penelitian tersebut tetap harus dilakukan untuk lebih mengoptimalkan teknologi nano dalam baterai," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
Nanoteknologi Teknologi nano dosen itb itb itb bandung pakar itb baterai Pengisian Baterai Listrik baterai lithium baterai listrik
Artikel Terkait