Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, saat mendampingi Wakil Presiden Maruf Amin di sela kunjungannya di Cianjur. (Foto: iNews.id/Ricky Susan)

CIANJUR, iNews.id - Pemerintah membangun hunian tetap (huntap) bagi warga terdampak gempa Cianjur magnitudo 5,6 di dua lokasi. Kedua lokasi itu, yakni Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku; dan Desa Murnisari, Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur.

"Huntap di dua desa itu diperuntukan bagi warga yang memang mendapat rekomendasi harus direlokasi," ujar Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, saat mendampingi Wakil Presiden RI Maruf Amin di sela kunjungannya di Cianjur.

Suharyanto menjelaskan, huntap relokasi tahap I di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, dibangun dengan masterplan 200 unit.

"Progres per tanggal 3 Januari 2023 ada 188 unit lokasi siap bangun, 164 unit RISHA terinstal lengkap, 164 unit tertutup atap dan 91 unit selesai 100 persen," katanya.

Sementara itu, pemerintah juga tengah melakukan pembangunan huntap relokasi tahap II di Desa Murnisari, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, dengan masterplan 151 unit.

"Untuk progres hingga hari ini sudah ada 43 unit lokasi siap bangun, 14 unit RISHA terinstal lengkap dan 4 unit tertutup atap," ujarya.

Dalam menentukan wilayah insitu dan wilayah mana yang harus direlokasi, kata dia, pemerintah telah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam kaitan pemetaan zona kerawanan bencana gempa bumi.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Artikel Terkait

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network