Ketua GP Ansor Kecamatan Pangandaran Dindin Misbahuddin (kiri) dan Ketua Tanfidzyah Ranting NU Desa Sidomulyo Imam Ibnu Hajar (dua dari kiri) melihat tulisan bernada penghinaan di Masjid Al-Barokah. (Foto: iNews/IRFAN RAMDIANSYAH)

"Sebanyak sembilan Alquran yang dicoret-coret itu awalnya ditemukan oleh satu santri yang kemudian melapork ke pengurus masjid. Coretan di Alquran dan sarana masjid itu bisa dikatakan penghinaan terhadap Nahdlatul Ulama," kata Ketua Tanfidzyah Ranting NU Desa Sidomulyo.

Imam Ibnu Hajar menyatakan, sangat menyayangkan ada tidakan penghinaan seperti ini. "Kami akan melakukan langkah dengan melapor ke polisia agar ditindak secara hukum," ujar Imam Ibnu Hajar.

Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Pangandaran Dindin Misbahuddin mengatakan, GP Ansor mendapatkan laporan dari pengurus masjid. Kemudian, GP Ansor berinisiatif melaporkan temuan tersebut ke pihak kepolisian. 


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network