Selain itu, Kodam III Siliwangi memanfaatkan Beattlefield Management System (BMS) salah satu teknologi informasi yang dimanfaatkan Kodam untuk penguatan pemberdayaan wilayah dan perlawanan wilayah. “Tugas pokok kami dalam pembinaan teritorial di wilayah Kodam III Siliwangi untuk menciptakan sishankamrata,” ucap Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengapresiasi pencapaian dan inovasi Kodam III Siliwangi yang komprehensif dan menyentuh langsung permasalahan di Jawa Barat. “Kodam Siliwangi merupakan institusi vertikal, bukan horizontal di level provinsi. Tapi apa pun yang menjadi dinamika kebutuhan di provinsi, kami bantu. Tahun ini, kami memberikan hibah yang dananya bisa digunakan untuk kepentingan rakyat Jabar karena uang rakyat kembali ke rakyat,” kata Gubernur Jabar.
Selanjutnya, Gubernur Jabar dan Pangdam III Siliwangi meninjau displai inovasi Kodam Siliwangu, antara lain, Bios 44 DC, Live Detaktor jenis Finder, Drone tembak dan Drone thermal, Kendaraan Fin Komodo, Jammer, Sistem Informasi Kujang 2023 (Sikujang 2023), kendaraan dapur lapangan, kendaraan penanggulangan bencana, dprump truck 8 ton, mesin pengolah sampah (motah), alat penanggulangan bencana alam roda tiga, kendaraan buggy untuk patroli, skiff rescue boat, dan Water Treatment Plant (WTP) Filnus.
Editor : Agus Warsudi
kodam kodam iii siliwangi kodam siliwangi pangdam siliwangi pangdam iii siliwangi Kunto Arief Wibowo Mayjen Kunto Arief Wibowo
Artikel Terkait