Dedi Mulyadi berbincang dengan Mang Ganda, eks pedagang ciu. Mang Ganda mengaku tobat dan tak mau lagi berdagang ciu. (Foto: ISTIMEWA)

Berjualan minuman keras, memang menguntungkan. Hanya bahan etanol dicampur air putih lantas dijual mudah membuat orang kaya. Setiap hari bisa terjual ribuan botol. Tetapi, menghancurkan masa depan banyak orang, melahirkan kejahatan, dan problem lingkungan. 

"Jadi bukan problem orang gampang dapat duit, tapi usaha itu menimbulkan kerugian bagi orang lain atau tidak. Buktinya Amang ini gak mau anaknya sendiri minum ciu,” tuturnya.

Kang Dedi meminta Mang Ganda tetap kooperatif menjalani proses yang kini sedang berlangsung. “Sok Amang nanti setelah proses benar-benar insyaf. Hasil akhirnya seperti apa kita serahkan ke kepolisian. Amang mau insyaf, Amang bertekad pasti saya bantu. Asal Amang punya tekad dan niat tidak mau lagi melakukan hal sama,” ucap Kang Dedi Mulyadi.

Terakhir, Dedi meminta aparat terus mengusut dan memberantas keberadaan ciu, miras dan obat terlarang yang kini mulai merasuki masyarakat desa di Jawa Barat.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3 4 5

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network