Sementara, selama Januari lalu, 51 kasus bencana terjadi di Majalengka. Sebagian besar bencana yakni tanah longsor. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah longsor itu.
"Selama bulan Januari ini, mayoritasnya bencana hidrometeorologi, terutama longsor dengan jumlah kejadian mencapai 23 kasus. Sementara yang lainnya itu tersebar antara cuaca ekstrem dan sebagainya. Bahkan ada dua bencana lainnya yang mengakibatkan 1 orang meninggal, akibat tenggelam di bantaran sungai," kata Reza.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait