DPW LDII Provinsi Jawa Barat membagikan sekitar 210.000 kantong daging kurban kepada masyarakat. (Foto: iNews.id/Arid Budianto)

Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan, kurban bukan hanya sebagai kesalehan individu, namun juga kesalehan sosial. Ibadah yang dinanti umat Islam setiap Idul Adha, mampu menyelesaikan beberapa masalah sosial yang terjadi. Untuk itu, semangat berkurban harus terus dilaksanakan umat Islam dalam keseharian mereka.

“Berkurban memiliki multiplayer effect atau efek berganda yang signifikan. Kurban memiliki tempat tersendiri bagi umat Islam, karena bukan sekadar wujud kesalehan dan ketakwaan terhadap Allah, namun memberi manfaat kepada banyak pihak,” ucapnya.

Menurut dia, pembagian daging kurban menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Dari sisi sosial kemasyarakatan, berkurban mampu meningkatkan membangun hubungan yang positif di tengah masyarakat. 

“Warga bisa memberi tanpa pamrih dan bisa menerima dengan ikhlas. Dengan itu akan terbangun kekuatan sosial yang luar biasa,” katanya.

Sementara daging yang dibagikan dapat meningkatkan asupan gizi masyarakat, yang berguna mencegah stunting. “Idul Adha bisa menjadi momentum untuk pencegahan stunting. Terlebih lagi saat ini pemerintah sedang menggalakkan pencegahan stunting. Jika pembagian daging kurban merata kepada masyarakat angka stunting dapat ditekan,” tutur KH Chriswanto.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network