Menurutnya, untuk menyelesaikan satu kerajinan berbahan besi tergantung dari tingkat kerumitannya. Misalnya, untuk membuat replika burung elang dibutuhkan waktu sekitar dua bulan karena bahan-bahannya cukup sulit diperoleh.
Tingkat kerumitan berdampak kepada harga dari karyanya. Bahkan dirinya mengaku pernah menerima upah hingga belasan juta rupiah dari seseorang kolektor burung di Bandung. Sebab karyanya saat itu sangat sulit dan butuh waktu lama untuk membuatnya.
"Butuh ketelatenan, kesabaran, dan selama ada ide pasti saya coba. Kalau soal harga ada yang dijual Rp200 ribu ada juga yang belasan juta, tergantung desainnya," kata dia.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait