“Sejauh ini sih nggak ada yang sesuai kriteria ya (baper). Terus kalau pun misalnya ketemu yang sesuai kriteria, ya ini kan profesional aja. Kan nggak cuma talent yang harus professional, tapi kliennya juga harus professional, harus tau kalau ini rental,” tutur Raelyn.
Selain itu, Raelyn menyebut, tak seperti pria, talent pacar sewaan perempuan memang lebih rentan. Khususnya persoalan pelecehan. Raelyn memastikan bahwa agensi yang menaunginya telah menjamin persoalan tersebut.
Pasalnya, bagi klien yang ingin menggunakan jasa sewa pacar di agensinya, harus memenuhi syarat, salah satunya wajib meninggalkan kartu identitas diri.
“Kalau sejauh ini sih jangan sampe ada ya. Cuma kalau misalnya macem-macem sih bisa langsung pergi aja. Jadi kita nggak perlu profesional buat ngelanjutin,” tutur Raelyn.
“Bisa langsung pergi dan kebetulan sebelum dia order tuh KTP udah dipegang agensi. Jadi kalau misal terjadi sesuatu bisa dilaporin ke pihak berwajib,” ucap dia.
Sementara, Sam melanjutkan, karena bisnis sewa pacar adalah sebuah jasa. Mereka memiliki berbagai varian tarif harga sesuai dengan kebutuhkan klien. Mulai dari per jam, per minggu, bahkan per bulan.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait