Dalam pameran yang dikunjungi ratusan ribu pengunjung itu, stand Jabar menghadirkan empat pelaku usaha kriya, yakni Anggia Handmade, PALA Nusantara, Neby Bags, dan Kerabat Store.
Handarty Korean, ujar Iendra Sofyan, ajang bergengsi bagi produk UKM. Pada 2021, peserta pameran ini datang dari lebih dari 30 negara di seluruh dunia.
"Pengunjungnya ratusan ribu (orang). Jadi ini kesempatan bagi produk UKM Jawa Barat disimak dunia internasional dan menambah jam terbang di pameran internasional,” ujar Iendra Sofyan.
Kadisperindag Jabar menuturkan, bersama Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jabar, sedangkan merumuskan tim khusus untuk merancang regulasi guna memberikan kemudahan bagi para pelaku UKM mengekspor produk mereka.
"Ekspor Jawa Barat nomor satu secara nasional, hampir 98 persen, tapi itu didominasi manufaktur. Kami ingin ekspor KUMKM Jabar juga meningkat," tutur Kadisperindag Jabar.
Editor : Agus Warsudi
bantuan umkm ekspor umkm Fashion UMKM pameran umkm pelaku umkm produk umkm Industri Kerajinan Tangan kerajinan tangan jawa barat
Artikel Terkait