Situs Batu Lonceng di patilasan Raja Galuh Padjadjaran Ciungwanara yang dikeramatkan oleh masyarakat Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang, KBB. (Foto/Istimewa)

Masyarakat sekitar biasa menyebut Ciungwanara dengan nama Sunan Dalem Margataka. Desa Suntenjaya atau lebih tepatnya sekarang dikenal dengan Keramat Batu Lonceng, merupakan daerah perbukitan yang sejuk karena ada di kawasan Bandung Utara. 

"Keramat Batu Lonceng merupakan sebutan masyarakat Desa Suntenjaya untuk sebongkah batu yang dikeramatkan. Bentuknya mirip tubuh manusia yang tengah bersemedi atau bertapa," kata Asep Diki Hidayat, Sabtu (26/2/2022).

Batu Lonceng dikeramatkan, ujar Asep, karena masyarakat meyakini batu hitam andesit itu dapat mengeluarkan suara lonceng dan bersinar. Batu Lonceng disebutkan merupakan prasasti peninggalan kerajaan Galuh Padjadjaran yang ditemukan sekitar abad ke-16.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network